Inilah beberapa factor yang menyebabkan didalam Ilmu Rijal al-Hadis, sejarah para periwayat menjadi objek kajian. Disebabkan betapa pentingnya pengetahuan tentang periwayat dalam hal –hal yang telah disebutkan diatas. C. CABANG-CABANG ILMU RIJAL AL-HADIS Ilmu rijal al-hadis terdiri atas dua pokok,yaitu: 1. Setelah ilmu hadis menjadi ilmu yang berdiri dn setelah dikembangkan pembahasannya oleh para ulama, lahirlah cabang-cabang ilmu yang membahas secara khusus tentang masalah-masalah tertentu. Cabang ilmu hadis yang pokok pembahsannya bertumpu pada sanad dan rawi. Di antara ilmu yang masuk ke dalam cabang ilmu ini ialah : [9] A. Sejarah Perkembangan Hadis. M. Hasbi Asy-Shidieqy membagi perkembangan hadis menjadi tujuh periode,[3] sejak periode Nabi SAW hingga sekarang, yaitu sebagai berikut. 1. Periode Pertama: Perkembangan Nadis pada Masa Rasulutlah SAW. Periode ini disebut `Ashr Al-Wahyi wa At-Taqwin' (masa turunnya wahyu dan pembentukan masyarakat Islam).[4] Namun yang banyak dijumpai dalam kitab-kitab ilmu hadits, adalah klasifikasi ilmu hadis dibagi menjadi dua macam. Ilmu riwayâh, dan ilmu dirâyah, atau juga dikenal dengan ‘ilmu ushûlul hadîts dan ‘ilmu musthalah hadîts. Menurut Sayyid Muhammad, makna pertama dan ketiga termasuk ilmu riwâyah, makna kedua termasuk ilmu dirâyah. Ibarat sebuah pohon, iman itu memiliki cabang-cabang. Dalam salah satu hadits Rasulullah saw bersabda: “Iman mempunyai lebih dari enam puluh cabang. Adapun malu adalah salah satu cabang dari iman [HR. Bukhari] Dalam hadits tersebut, Iman memiliki cabang yang banyak. Dalam hadits di atas disebutkan lebih dari 60 cabang. Cabang cabang filsafat antropologi adalah ilmu yang menyelidiki pertanyaan dan pernyataan tentang hakikat manusia. Termasuk pula mengulas tentang hakikat alam semesta. Dimana dari memahami hakikat, akan melahirkan pemikiran kritis, menemukan hikmah positif yang bisa bermanivestasi menjadi ide dan inovasi yang siap untuk dikembangkan secara Cabang-Cabang Ilmu Hadits Menurut Dr. Mustofa As -Siba’i bahwa terdapat disiplin ilmu yang lain dalam kajian tentang sunnah beserta penuturannya, pembelaannya, dan penelitian pangkall dan sumbernya. bgqKIG.

pertanyaan tentang cabang cabang ilmu hadits